Kamis, 22 September 2016
Elsword adalah anak dari Elscud dan adik dari
Elesis
Aisha
penyihir cilik yang entah bagaimana bisa kehilangan hampir seluruh
kemampuannya, karena bergaya mencoba memakai cincin warna hitam.
Rena
gadis dari alam lain yang hanya bisa hidup bila ia memegang pecahan El (pecahan
atau serpihan keramat).
Raven
anak seseorang yang diculik saat perang dan dijadikan senjata perang, sebelum
di selamatkan Elsword, ia adalah musuh besar tim Elsword.
Eve
gadis yang secara tidak sengaja bertemu dan berjalan bersama tim Elsword.
Sebetulnya dia tertarik pada Elsword, tapi entah kenapa ia tak berani
mengungkapkan perasaannya.
Chung anak dari komandan perang masa lalu, dan
sewaktu kecil ia pernah ikut berperang, tetapi hampir kalah. Dia satu-satunya yang
dianggap hampir seimbang kekuatannya oleh Elsword dalam pertarungan jarak
dekat. Tetapi ia justru hampir setara hubungannya layaknya Elsword mencintai
Rena .
Meskipun Chung, Eve, Raven, Aisha hampir tak punya hubungan istimewa layaknya Rena dan Elsword, setiap dari mereka punya pasangan yang pas sendiri dalam tim.
Meskipun Chung, Eve, Raven, Aisha hampir tak punya hubungan istimewa layaknya Rena dan Elsword, setiap dari mereka punya pasangan yang pas sendiri dalam tim.
Beginilah
hubungan mereka kira2 :
Elsword
suka Rena tapi Rena tidak tau pada awalnya.
Aisha
gadis yang menyebalkan bagi Elsword tapi Chung menganggapnya menarik, bahkan
hampir menyukai Aisha
Eve
awalnya suka sama Elsword tapi ia tidak membalas cintanya, tetapi Raven diam-diam
menyukai Eve.
Meskipun
hubungan mereka rumit, tapi mereka tidak membeda beda kan satu sama lain,
mereka justru kuat karena adanya perasaan terhadap orang lain tersebut.
ELSWORD
DAN AWAL BERKUMPULNYA PARA PAHLAWAN
Hai, aku sering dipanggil Elsword oleh
teman-temanku entah kenapa ayah dan saudara perempuanku serta teman-temanku
memanggilku begitu. Sejak kecil aku selalu ingin menjadi seperti saudara
perempuanku yang bukan hanya cantik, baik hati , tapi juga kuat. Untuk menjadi
sepertinya, aku awal-awal berlatih dengan binatang btas/liar, lalu setelah
sanggup, aku lanjut ke tingkat menangkap
penjahat. Aku ikut kesatuan yang disebut “Red EL Guardian”
. Suatu hari saat berpatroli ke sebuah
pohon suci (keramat), aku menangkap basah beberapa orang dan mereka langsung
kabur. Aku langsung mengecap mereka penjahat. Aku berkata, ”hei sedang apa
kalian?” lalu para penjahat berkata, “coba tangkap kami dan temui bos kami jika
ingin tau lebih banyak.”Baik klo begitu!” kataku
Setelah “bag big bug” dengan mereka
akhirnya mereka mati duluan sebelum aku sempat bertanya. Lalu aku
mengikuti jalur yg dilalui bos mereka.
Di tengah jalan aku bertemu serigala besar yg bisa bicara. Serigala besar itu
berkata,” Nak tolong kalahkan aku dan ambillah batu keramat itu dariku.” Aku berkata, “jangan menyesal ya nanti.” Lalu
disaat aku mulai menyerang serigala itu, disaat yang sama ada Aisha yg
merapalkan mantra fire ball, Aisha berkata, “hehe berterimakasihlah padaku lagi
bocah bawel.”
“
enak saja” kataku
“kau selalu menggangguku!”.Setelah aku bertengkar
dengan Aisha sekitar lima sampai sepuluh
menitan, tiba-tiba..ada suara ternyata Rena muncul dari balik pohon yang telah mendengarkan
pertengkaran kami … “duh kalian lagi yang bertengkar, gak bosen-bosenku
nasihati ya !” ucap Rena.
“enak
saja, Aisha itu yang ngajak berantem terus” kataku. Setelah sekian lama bertengkar….dan Rena masih
mencoba melerai.
Diam-diam Rena memanggil Eve dan dia berkata, ” Duh, Elword
berhenti dong…..”
Aku
berkata, ” nggak ah, aku tidak akan berhenti hingga Aisha menyerah”.
“enak aja” kata Aisha. Lalu gantian
Raven yang datang dan berkata, “ udah ah selesai bertengkarnya, berterima kasih aja, El”.
“Nggak!” Teriakku. “plak” tiba-tiba terdengar
suara tamparan dari Eve. “Diam gak El !”
Kata eve amarahnya memuncak.
“Ya udah, aku diem deh,“ kataku sambil
cemberut dan mengajak mereka untuk segera berangkat melanjutkan perjalanan.
“Tunggu”
teriak Chung . “kok aku ama teman-teman yang lain ditinggal sih? Dasar
curang, kami juga ikut dong!” kata Chung lagi.
“ ok-ok maaf ya teman teman” kataku sambil melangkah. Teman teman yang lain
berkata “dasar kebiasaan buruk, lain kali dihilangkan dong El!” Setelah
pembicaraan panjang aku kepada teman teman bertanya, “siapa yang mau ikut
berpetualang bersama kami? Lalu mereka menjawab “tentu saja kami semua! Biar
anggota luar yang lain menyiapkan perbekalannya”
“ok deh, ayo berangkat!”, kata ku memulai perjalanan ke petualangan baru.
Begitulah awal petualangan aku dan
pahlawan-pahlawan lain, apa kejutan yang menanti mereka?
Sumber: http://andarwatirevky69.blogspot.co.id/2012/09/novel-abrm-elsword-pecahan-takdir.html
