Kamis, 22 September 2016
Alkisah
Masalah dimulai,
seperti kebanyakan cerita yang ada, dengan adanya kejahatan. Lucius, anak
kesayangan Desmodeus, pemimpin para dewa, mencuri cahaya ayahnya dan
menggunakan kekuatan dari cahaya itu untuk menciptakan dunianya sendiri.
Desmodeus berkonsultasi dengan Galantia, penasehat para dewa, mengenai cara
untuk mendapatkan kembali cahaya yang dicuri anaknya itu. Galantia mengatakan
kalau makhluk hidup dari dunia yang diciptakan olehnya yang dapat mengambil
kembali cahaya itu. Tapi hal ini akan menyebabkan Desmodeus kehilangan hal yang
paling berharga untuknya.
Karena dia
beranggapan kalau dia sudah kehilangan miliknya yang paling berharga, Desmodius
tidak menghiraukan peringatan dari Galantia. Dan dia meminta kedua anak
perempuannya, Althea dan Vestinel, untuk menciptakan dunia dari mimpinya. Dia
yakin salah satu dari mereka akan dapat membawakan makhluk yang dia butuhkan
untuk mendapatkan artefak yang sangat kuat itu. Kedua anak perempuannya
menciptakan dunia yang mereka pikir dapat membentuk makhluk untuk merebut
kembali cahaya milik Desmodeus.
Althea menciptakan
Verathea, dunia yang cerah dan indah, juga penduduknya: Dragon, Ancient, Elf,
dan Manusia. Makhluk-makhluk yang gagah ini, dia sangat yakin, pasti dapat
mengambil kembali apa yang diinginkan ayahnya. Vestinel, menciptakan dunia yang
gelap dan penuh kelicikan. Makhluk di dunianya kejam, tidak berperasaan, dan
akan menghalalkan segala cara untuk memperoleh kembali cahaya itu. Ketika
mereka menunjukkan hasil ciptaan mereka kepada Desmodeus, dia sangat senang
dengan dunia yang diciptakan oleh Althea, tapi begitu melihat dunia ciptaan
Vestinel, dia ngeri dan takut.
Cemburu dan marah,
Vestinel meracuni saudara perempuannya itu dengan racun yang sangat berbahaya,
yang dibuat dari kejahatan jiwanya sendiri. Ini adalah tindakan terakhirnya di
dunia para dewa. Dia terpaksa melarikan diri ke tempat dimana kekuatan Desmodeus
tidak dapat menyentuhnya. Sayang sekali, keadilan seperti inipun tidak dapat
menolong Althea, karena saat melarikan diri, Vestinel juga membawa cawan ajaib
yang dapat menyembuhkan Althea. Saat itulah Desmodeus mengerti arti dari
peringatan Galantia, karena dia benar-benar kehilangan hal yang paling berharga
untuknya-bukan cahayanya yang dicuri, tapi cinta dari kedua anaknya.
The Breaking of
the World (Yang Menghancurkan Dunia)
Saat racun dari
Vestinel meresap ke Althea, racun itu juga menyebar ke dunia yang
diciptakannya, Verathea, yang merupakan bagian dari dewi itu sendiri. Dragon
dan Manusia tidak begitu terpengaruh dengan kondisi penciptanya yang memburuk
ini, tapi Ancients dan Elves sebaliknya, mereka sangat terpengaruh oleh
kejadian ini. Elves berjatuhan satu demi satu. Dan untuk Ancients, pengaruh
dari kejahatan Vestinel tidak melemahkan tubuh mereka, tapi jiwa mereka.
Ancients tidak puas dengan posisi mereka di dunia ini dan bahkan mereka ingin
menggantikan para dewa. Untuk mendapatkan kekuatan yang dibutuhkan, mereka
berusaha untuk menggunakan Monolith, jantung dari dunia ini. Dragon, yang
menjadi penjaga bagi Althea, mengetahui apa yang ingin mereka lakukan dan
berusaha untuk menghentikan tindakan yang bodoh dan berbahaya ini. Sayangnya
mereka gagal dan Monolith meledak karena para Ancient. The Great Catastrophe
Ledakan Monolith merubah dunia. Sebagian besar Ancient terbunuh dalam ledakan
itu. Mereka yang selamat merasa malu dan bersembunyi. Dunia sangat berubah.
Semua benua kecuali Altera hancur. Dan efek paling buruknya adalah terbukanya
celah antara Verathea dan dunia yang penuh dengan kejahatan ciptaan Vestinel.
Dari dunia kelam inilah Iblis yang keji dan sangat kuat memasuki Verathea -
Void Dragon
Battle Lines (Garis Pertempuran)
Sentinel Dragon
dan Tempest Dragon adalah 2 ciptaan pertama dari Althea ketika dunia ini
terbentuk. Mereka adalah pelindung kedamaian dan keseimbangan di Verathea.
Mereka adalah makhluk yang gagah dengan kekuatan hebat yang menjaga keamanan
dan keadilan di dunia untuk waktu yang lama. Tekad mereka sangat kuat, bahkan
setelah dewi mereka diracuni. Sayangnya ketika Void Dragon datang dari dunia
kembaran Verathea, Dragon Althea berhadapan dengan musuh yang belum pernah
mereka temui sebelumnya. Void Dragon diciptakan untuk menjadi lawan mereka,
Void Dragon sendiri dapat menyeimbangi kekuatan gabungan Sentinel dan Tempest
Dragon. Pertarungan antara Dragon ini sangatlah luar biasa, meruntuhkan
gunung-gunung, dan menghancurkan hutan-hutan. Setelah waktu yang cukup lama,
Sentinel Dragon dan Tempest Dragon mampu mengalahkan Void Dragon dengan
mengorbankan nyawa Tempest Dragon. Bahkan setelah dikalahkan, Void Dragon tidak
dapat dilenyapkan seluruhnya. Jiwa dari Void Dragon menyusup ke mayat Tempest
Dragon, membangkitkannya menjadi monster Undead yang meneteskan racun kegelapan
di setiap langkahnya. Sentinel Dragon sangatlah sedih dan meneteskan air mata
saat dia harus melawan tubuh saudaranya yang terasuki Void Dragon.
The Vengeance of
the Void (Balas dendam Void)
Terluka parah dan
berdarah-darah, Sentinel Dragon akhirnya dapat mengalahkan tubuh Tempest
Dragon, tapi dia terkalahkan lagi ketika tubuh Tempest Dragon meledak,
menghancurkan daging Sentinel Dragon. Saat sekarat, Sentinel Dragon menyadari
kalau setiap pecahan dari tubuh Tempest Dragon yang tersebar di seluruh dunia
akan mempunyai sebagian dari kekuatan Void Dragon - dan bagian-bagian itu pasti
akan ditemukan dan kejahatan mereka akan berlanjut. Sebagai hadiah terakhirnya
untuk dunia ini, Sentinel Dragon memecahkan kekuatannya yang tersisa untuk
menciptakan 2 Dragon baru-Gold Dragon dan Silver Dragon-yang akan melindungi
Verathea dan memburu bagian tubuh Tempest Dragon yang hilang, dikenal dengan
nama Dragon Lustres. Ini tidaklah mudah. Dragon Lustres memanggil semua yang
berambisi dan menginginkan kekuatan Void Dragon. Beberapa gugur saat ingin
memperoleh Dragon Lustres; yang lain meninggal untuk menjaganya agar tetap
tersembunyi. Satu-satunya yang mengendalikan semua ini karena tidak ada yang
tahu cara untuk menggunakan kekuatan dari Lustres itu. Hingga sekarang. Sebuah
kunci telah muncul, kunci yang dapat mengeluarkan kekuatan Dragon Lustres itu.
Kekuatan-kekuatan di seluruh dunia bergerak untuk mendapatkan kunci itu.
Cerita selanjutnya bersambung ke 50 tahun sebelum cerita di
game. Pada tahun tersebut terbentuk sebuah pasukan khusus, the Six Heroes (6
pahlawan), yaitu se-pasukan dragon slayer (pemburu naga) yang terbentuk dibawah
kekuasaan raja Saint Haven (kerajaan besar pada saat itu), yang dipimpin oleh
King Cassius I. Misi mereka adalah mengalahkan Black Dragon beserta para
pengikutnya (tidak banyak info tentang asal Black Dragon, tp menurut saya itu
adalah bentuk jelmaan dari dragon lustres Tempest Dragon), dan mereka menyebut
misi perburuan tersebut dengan nama Dragon Raid.
THE SIX HEROES
Gerraint
Geraint adalah orang yang berperan paling penting di dalam
Six Heroes, yaitu pemimpin Dragon Raid. Geraint adalah seorang Swordsman
(pendekar pedang). Dia merupakan sahabat baik Captain Velskud. Geraint selalu
kalah duel dengan Velskud, namun sebenarnya Geraint sengaja mengalah karena
untuk menyembunyikan identitas aslinya yang ternyata adalah jelmaan Gold Dragon
(pecahan kekuatan dari Sentinel Dragon). Geraint pernah mengatakan pada Velskud
bahwa jika ia bersungguh-sungguh Velskud tak akan pernah bisa menandinginya,
namun Velskud tidak menanggapinya dengan serius dan mengira itu hanya gurauan
Geraint.
Velskud
Captain Velskud, begitu sebutan untuknya. Ia adalah seorang
prajurit elit dari Saint Haven Royal Army. Disebutkan disana bahwa ia adalah
seorang Swordsman yang sangat berbakat, sehingga ia tergabung dalam jajaran
prajurit kelas atas yang dimiliki Saint Haven. Bergabung dengan Six Heroes, ia
bersahabat baik dengan Geraint. Ia selalu menang duel dengan Geraint, namun
walaupun begitu dia tetap menghormati posisi Geraint sebagai pemimpin Dragon Raid.
Bahkan ia adalah salah satu orang yang selalu menyadarkan keyakinan dalam diri
Geraint bagaimana menjadi seorang pemimpin.
Karacule (atau nama lainnya Kasarana)
Karacule adalah seorang Sorceress (penyihir) yang hebat,
yang terpilih sebagai salah satu Six heroes. Ia adalah pemimpin dari Fairystar,
sebuah organisasi Sorceress pada saat itu. Ia mempunyai saudara bernama Karahan
(versi lain menyebut Kalahan). Karacule sangat menyukai Geraint, sehingga ia
berniat menaklukkan hati Geraint dengan kehebatannya. Hanya saja ia tidak
pandai memasak dan Geraint pernah mengatakan padanya kalau masakannya dapat
digunakan sebagai senjata yg hebat untuk mengalahkan Orc.
Terramai (atau nama lainnya Terram)
Terramai adalah pemimpin kelompok Clerics (pendeta) di Saint
Haven, yang disebut dengan Divine Knights. Ia tergabung dalam Six Heroes dan
berjuang bersama melawan Black Dragon. Ia pernah melakukan sebuah kesalahan
kepada Karacule, yaitu menghilangkan anting yg berharga baginya, karena anting
tersebut adalah pemberian dari saudaranya, Karahan. Karacule pun marah dan
membenci dirinya.
Barnac (atau nama lainnya Varnak)
Barnac adalah seorang Mercenary (prajurit bayaran) yang hebat.
Ia membentuk kelompok Free Adventurer’s League, dimana kelompok tersebut diisi
dengan para petualang yang tangguh. Ia sangat menghormati Geraint sebagai
pemimpin Dragon Raid. Disebutkan juga bahwa Barnac ternyata menaruh hati pada
Karacule.
Nerwin
Nerwin adalah seorang Archer (pemanah) dan satu-satunya
bangsa Elf yang tergabung dalam Six Heroes. Ia adalah pemimpin kelompok Silver
Crescent, kelompok para elven archer pada saat itu. Ia menghormati Geraint,
selaku pemimpin Dragon Raid dan memberikannya hadiah yang kemudian dijadikan
hiasan oleh Geraint pada pedangnya.
Argenta
Argenta tidak termasuk dalam Six Heroes, namun ia juga
termasuk salah seorang yang dikenal sangat tangguh pada saat itu. Ia merupakan
saudara dari Geraint, dan jelmaan dari Silver Dragon. Alasan mengapa ia tidak
mau masuk dalam jajaran para Heroes adalah ia beranggapan bahwa hanya dengan
gabungan kekuatan Geraint dan ia saja sudah cukup untuk mengalahkan Black
Dragon. Dengan begitu ia memutuskan untuk bergerak sendirian. Geraint juga
pernah berkata bahwa Argenta sebenarnya lebih kuat dari dirinya, namun sebagian
besar kekuatannya tersebut digunakan untuk menyegel Monolith (senjata pemusnah
massal pada saat itu).
Sumber : http://adventure-gamerdn.blogspot.co.id/2014/01/cerita-dragon-nest-trailer-dragon-nest_10.html
